SMT House (bergaya sebagai SMT HOUSE), umumnya disebut sebagai SMT Seoul
SMT House (bergaya sebagai SMT HOUSE), umumnya disebut sebagai SMT Seoul, adalah sebuah restoran di Cheongdam-dong, Gangnam-gu, Seoul, yang dimiliki oleh SM F&B Development, anak perusahaan SM Entertainment. Restoran ini https://www.thesiderailrestaurant.com/ memiliki lima lantai, yang masing-masing memiliki gaya dan konsep yang berbeda. Lantai pertama dan kedua menawarkan tempat untuk makan siang, hidangan penutup, dan kafe di siang hari dan untuk restoran tapas Spanyol di malam hari. Di lantai 3 dan 4 (yang memerlukan reservasi), pengunjung dapat memesan hidangan spesial satu hidangan yang disebut, “Seoul Tapas Style.”
Sejarah
SMT Seoul menandai upaya ketiga SM Entertainment dalam memasuki pasar makanan. Sebelumnya, perusahaan tersebut membuka proyek restoran Korea ETable di Seoul tetapi tutup pada tahun 2011 dan Podonamu di Tokyo. Pada tahun 2009, SM memberanikan diri untuk membuka sebuah pub bekerja sama dengan restoran hamburger lokal Kraze, Chi Mc, tetapi proyek tersebut gagal.
Seorang juru bicara dari SM menyatakan perusahaan tersebut telah memiliki pengetahuan tentang waralaba tersebut setelah melakukan beberapa uji coba sebelumnya dalam bisnis restoran. Pada tanggal 19 Januari 2016, SM mengumumkan pembukaan ruang makan multiguna bernama SMT Seoul di bawah SM F&B Development pada tanggal 21 Januari. Ruang makan kompleks tersebut adalah restoran makan santai dan mewah yang berbasis pada menu tapas, yang memungkinkan pengunjung untuk merasakan “budaya makan yang berbeda”.
Pada pukul 6 sore tanggal 27 Januari 2016, SM Entertainment Group mengadakan pesta pembukaan besar di SMT Seoul yang berlokasi di Cheongdam-dong, Gangnam-gu, Seoul. Pesta tersebut menandai dimulainya bisnis ruang makan multiguna tersebut. Para eksekutif dari SM menghadiri upacara pemotongan pita untuk merayakan pembukaan tersebut, termasuk produser eksekutif Lee Soo-man, Kim Young-min, Kim Min-jong, Kangta, dan BoA. Selain itu, artis dari SM, termasuk Super Junior, Girls’ Generation, Exo, dan Red Velvet, bersama dengan selebritas dari SM Culture & Contents, menghadiri acara tersebut. SM juga mengumumkan rencananya untuk membuka cabang restoran seperti SMT Tokyo di Jepang dan SMT LA di Amerika Serikat.
Desain
Setiap lantai terdiri dari ruang dengan konsep tertentu; The Playground di lantai pertama dan kedua beroperasi sebagai kafe makan siang dan hidangan penutup di pagi hari dan restoran tapas kasual di malam hari. Setelah pukul 10 malam KST (UTC+09:00) pada hari Kamis, Jumat, dan Sabtu, ruang tersebut akan berubah menjadi lounge yang mengundang DJ.
Diharapkan “memuaskan mulut dan mata” karena berubah menjadi “lounge yang mengundang untuk memberikan kesenangan unik”, serta ruang untuk melihat berbagai konten seperti gambar media langit-langit dan hologram artis SM Entertainment. Penthouse di lantai tiga dan empat, yang dioperasikan berdasarkan prapemesanan, menggunakan konsep Seoul Style Tapas untuk menu hidangan. Tempat ini akan menampilkan “budaya bersantap yang unik” di mana pengunjung dapat mencicipi menu dari seluruh dunia seperti makanan Korea, Cina, Jepang, dan Barat saat memesan hidangan.
Lantai lima terdiri dari Taman Vertikal, yang memungkinkan pengunjung untuk bersantai di pusat kota sambil menambah variasi. Selain itu, restoran ini memperkenalkan fasilitas audio & media suara “tingkat tertinggi” dan fasilitas kedap suara sesuai dengan fungsi ruang berdasarkan lantai, generator oksigen dan pemutus urat air, serta sistem pemanas dan pendingin. Di musim dingin, kamar menggunakan prinsip ondol dan menyediakan ruang sejuk tanpa AC, mirip dengan gua gudang anggur di kilang anggur di musim panas.
